Bisnis Mimpi

Bisnis Mimpi

Berbisnis bisa dimulai dari mimpi. Mimpi bukan dalam artian sedang tidur, melainkan mimpi ketika sedang terjaga. Ada orang punya modal, tapi tidak punya mimpi bisnis apa yang akan digeluti. Sebaliknya, ada orang yang punya mimpi, tapi tidak punya modal untuk mewujudkannya. Peran mimpi dalam bisnis sangat besar. Ia bisa menjadi inspirasi, ide, dan gagasan untuk berbisnis. Mimpi bisa datang kapan saja dan dimana saja. Ketika mimpi itu datang, jangan diabaikan. Gambarkan, tuangkan mimpi tersebut untuk dijadikan kenyataan, untuk direalisasikan. Terjemahkan mimpi itu menjadi rencana-rencana bisnis. Memang diperlukan kreatifitas untuk bisa mewujudkan mimpi bisnis menjadi kenyataan. Jangan segan-segan meminta bantuan orang lain, terutama dari mereka yang sudah berpengalaman. Sementara jika anda punya mimpi tapi tidak punya modal, perluaslah jaringan (networking), misalnya dengan masuk ke komunitas bisnis. Dari situ besar kemungkinan anda untuk bertemu dengan orang yang punya modal tapi tidak punya mimpi, sehingga anda bisa bekerjasama dengannya. Jika mimpi anda terlalu banyak, utamakan yang lebih mudah dan realistis untuk dilaksanakan dalam waktu dekat dan dengan kebutuhan/modal yang ada. Mimpi-mimpi yang lain untuk sementara dijadikan pekerjaan rumah untuk direalisasikan berikutnya.

Sumber : Syahnan P